Delegasi UIN Gus Dur yang mengikuti kegiatan tersebut adalah Wakil Dekan I FTIK (Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan) Dr. Muhammad Jaeni, M.Ag., M.Pd.,Wakil Dekan III FTIK Dr. Abdul Khobir, M.Ag., Kepala Bagian Tata Usaha FTIK Saiful Anam, M.A., Ketua Prodi Tadris Bahasa Inggris Ahmad Burhanuddin, M.A., dan Sekretaris Prodi Tadris Bahasa Inggris Eros Meilina Sofa, M.Pd. Rombongan disambut oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Singapura, I Gusti Agung Ketut Satrya Wibawa.
Pertemuan tersebut diawali dengan pemaparan program-program yang sudah berjalan antara KBRI Singapura dengan beberapa lembaga dan universitas di Indonesia, beserta beberapa kendala yang pernah terjadi. Selanjutnya, kedua pihak berdialog mengenai potensi kegiatan yang memungkinkan untuk dilakukan. Pertemuan berlangsung selama kurang lebih 2 jam dengan hangat Dengan adanya inisiasi kerja sama ini diharapkan dapat memajukan pendidikan dan penelitian, serta meningkatkan pemahaman budaya dan konektivitas serta wawasan global. Selain itu, pertemuan ini juga diharapkan bisa membuka peluang bagi mahasiswa UIN Gusdur untuk mendapatkan pengalaman dan pengakuan dari Lembaga dan universitas di Singapura.
Dari pertemuan ini, Rektor UIN Gus Dur Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag., menyampaikan ingin melakukan beberapa program kerja sama dengan NIE-NTU antara lain yaitu program short course untuk dosen, pegawai, dan mahasiswa; melakukan penelitian bersama (joint research), pengembangan jurnal, seminar internasional. Selanjutnya pertemuan ini diakhiri dengan pemberian cindera mata dari UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan kepada pihak NIE-NTU Singapore dan dilanjutkan dengan campus tour.